Semakin majunya zaman semakin membuat teknologi semakin berkembang. Begitu juga dengan perkembangan sepak bola. Tim-tim profesional di berbagai negara, sudah mencampur teknologi untuk membantu meningkatkan skill seorang pemain.
Tidak banyak yang tahu soal perkembangan teknologi yang mulai menjamah dunia sepak bola Internasional. Namun memang ada sisi positif dan perkembangan yang signifikan dari teknologi yang coba diterapkan dalam menu latihan para pemain.
Ingin tahu seperti apa saja teknologi yang membantu meningkatkan skill seorang pemain sepak bola dalam menu latihannnya? Simak ulasannya berikut ini.
1. M Station
Teknologi yang coba diterapkan pada menu latihan para pemain bola ini bertujuan untuk semakin meningkatkan kemampuan si pemain dalam melakukan kontrol bola. Selain itu si pemain juga bisa memanfaatkan papan persegi dengan permukaan berbahan string ini untuk berlatih juggling.
Apakah seorang kiper bisa menggunakannya? Tentu, M Station buatan produsen asal Denmark dengan penyangga dan body berbahan alumunium dan stainless stell ini bisa menjadi partner latihan bagi seorang kiper yang ingin berlatih menangkap atau menepis bola memantul atau rebound.
2. Foot Bonaut
Kalau yang satu ini lebih canggih lagi. Jadi seorang pemain yang ingin berlatih shooting bola yang dimanjakan oleh sebuah kemajuan teknologi Foot Bonaut. Teknologi ini sengaja dirancang dan digunakan untuk menu latihan para pemain Borussia Dortmund.
Seorang pemain yang melakukan latihan shooting secara rutin dengan sasaran tembak yang berbeda-beda setiap harinya, dijamin akan semakin terasah akurasi tendangan seorang pemain dalam melakukan tendangan ke arah gawang lawan.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Video Wall
Baca Juga: 5 Game Sepak Bola PS1 yang Paling Bikin Kangen, Dulu Sering Main Kan?
Tak kalah canggih dari teknologi latihan yang milik Borussia Dortmund, Hoffenheim juga punya sebuah teknologi yang memadukan layar flat berukuran besar berukuran 6 x 3 meter yang menampilkan rekaman video latihan dari 4 kamera yang saling terintegrasi. Dua buah kamera ditempatkan di atas tiang gawang yang sejajar dengan garis tengah gawang, dan 2 kamera lainnya ditempatkan di belakang setiap gawang dalam metode latihan setengah lapangan bola.
Uniknya ke- 4 kamera itu dioperasikan oleh sang pelatih dan ia juga bisa menentukan laju video secara slow motion atau fast motion. Gunanya, sang pelatih bisa langsung menganalisis strategi yang ia terapkan kepada para pemain dan memberikan instruksi langsung kepada para pemain soal jalan keluarnya. Para pemain juga akan diberi waktu untuk melihat video rekaman latihan mereka, untuk mengetahui dimana letak kesalahan mereka dalam menjalankan strategi yang diinstruksikan oleh sang pelatih.
4. Drone
Drone digunakan untuk memantau dan merekam jalannya sesi latihan yang dilakukan oleh para pemain tim Everton. Pemain legendaris Inggris Michael Owen dikabarkan juga turut menyaksikan penerapan teknologi ini dalam sesi latihan pemain Everton dan ikut berinvestasi di dalamnya.
Penerapan teknologi Drone ini didukung oleh sebuah perusahaan bernama M7 Visual. Saat latihan selesai, para pemain akan diperlihatkan bagaimana latihan mereka yang ditampilkan secara keselurahan dari angle rekaman di udara. Dengan begitu mereka akan benar-benar mengetahui letak kesalahan pergerakan dalam melakukan serangan atau bertahan.
Everton mengaku terinspirasi dari strategi latihan yang diterapkan oleh tim Rugby Wales di Dragon Park yang merekam sesi latihan mereka menggunakan Drone. Dan untuk salah satu tim sepak bola di MLS Seattle Sounders, sudah menerapkan teknologi drone ini dalam sesi latihan mereka.Yang hasilnya juga menarik minat Manchester United dan Swansea City untuk ikut menerapkannya.
Baca Juga: 5 Pesepak Bola Muda Indonesia yang Menembus Klub Eropa, Bangga!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Baca Lagi kalo ga lengkap berita nya https://www.idntimes.com/sport/soccer/threedots/4-teknologi-canggih-di-balik-latihan-pemain-sepak-bola-eropa-c1c2
No comments:
Post a Comment