Pages

Friday, July 20, 2018

Rusia Rilis 5 Sistem Rudal Canggih Terbarunya, Ada Super Laser

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertahanan Rusia merilis video mengenai lima sistem senjata dan rudal terbaru termasuk super laser, yang oleh Presiden Rusia Vladimir Putin akan membuat pertahanan rudal AS "tidak efektif".

Baca: 

Turki Sukses Kembangkan Senjata Laser Penembus Baja

Inggris Kembangkan Jet Tempur Canggih dengan Senjata Laser

Senjata-senjata baru itu termasuk rudal balistik antarbenua, rudal jelajah global, torpedo nuklir, rudal hipersonik, yang diluncurkan oleh pesawat dan rudal berkekuatan nuklir, serta laser.

"Mereka terus mengabaikan kami," kata Putin tentang negara-negara Barat saat berpidato tentang kekuatan senjatanya pada Maret lalu."Tidak ada yang ingin mendengarkan kami, jadi dengarkan kami sekarang."

Tempo meracik dari sejumlah sumber seperti CNN, Business Insider, The Drive. Berikut adalah senjata Rusia yang dirilis di akun YouTube resmi Kementerian Pertahanan Rusia pada Kamis, 19 Juli 2018.

1. RS-28 Sarmat ICBM

Sarmat adalah rudal balistik antarbenua berbahan bakar cair yang diklaim Putin memiliki jangkauan tak terbatas dan bisa mengalahkan pertahanan udara apa pun.

Sarmat memiliki beberapa opsi muatan, termasuk 10 hulu ledak besar atau 16 hulu ledak kecil atau kombinasi hulu ledak dan penanggulangan.

Senjata ini berhasil diuji pada akhir Maret 2018, dan akan dipasang pada 2020-2021.

2. Poseidon

Poseidon adalah torpedo bertenaga nuklir berkecepatan rendah yang tidak seperti senjata nuklir lainnya.

Berbeda dengan senjata nuklir lainnya di mana radioaktivitas yang tersisa hanya efek samping yang berbahaya, Poseidon menggunakan limbah radioaktif untuk mencegah, menakut-nakuti, dan berpotensi menghukum musuh selama beberapa dekade ke depan.

Baca: 

Cina Rilis Video Uji Coba Senjata Laser ala Star Wars

Senjata Laser, Senjata Maut Pertempuran Masa Depan

 Kementerian Pertahanan Rusia mengembangkan sejumlah sistem senjata terbaru termasuk super laser yang bisa menjatuhkan serangan udara musuh. RT

Ini dikelilingi oleh kobal, yang ketika diledakkan, akan menyebarkan radioaktif tanpa pandang bulu di seluruh planet ini. Seorang analis Amerika Serikat memperkirakan kobal akan membutuhkan 53 tahun untuk kembali ke tingkat yang tidak berbahaya.

RIA Novosti melaporkan pada Kamis tes Poseidon tengah dalam tahap akhir.

3. Burevestnik cruise missile

Dalam pidatonya di bulan Maret, Putin menyebut Burevestnik sebagai "rudal jelajah global", dan mengklaim rudal itu memiliki jangkauan tak terbatas dan digerakkan oleh nuklir.

Namun rudal itu tidak berhasil melakukan tugasnya saat menjalani empat kali pengetesan antara November 2017 dan Februari 2018. Setelah diuji lagi pada bulan Mei 2018, rudal ini hanya terbang 22 mil atau sekitar 36 kilometer.

4. Kh-47M2 "Kinzhal" rudal hipersonik

Kinzhal, yang dalam bahasa Rusia berarti "belati," adalah rudal jelajah hipersonik yang diluncurkan oleh pesawat, berkemampuan nuklir, yang berhasil diuji dari MiG-31BM pada Maret 2018.

Menurut Rusia, rudal itu memiliki kecepatan tertinggi Mach 10, kisaran jangkauan hingga 1.200 mil atau sekitar 2000 kilometer dan bahkan bermanuver dengan kecepatan hipersonik. Dengan jarak tempuh MiG-31BM yang tidak bisa melewati 1.860 mil atau sekitar 2900 kilometer, Kinzhal akan memiliki kemampuan penembakan antarbenua.

Namun, beberapa laporan menyimpan nada skeptis terhadap kemampuan Kinzhal. The War Zone yang dikelola Tyler Rogaway bahkan menyamakannya dengan rudal balistik Iskander Rusia.

Video baru yang dirilis oleh Kemenhan Rusia juga menunjukkan Tu-22 membawa Kinzhal, yang akan memberinya kisaran yang lebih besar.

5. Peresvet laser

Kemampuan Peresvet laser masih diselimuti misteri, tetapi media milik negara Rusia, TASS, melaporkan telah menempatkan laser di tempat-tempat penyebaran permanen.

Upaya aktif untuk membuat laser beroperasi penuh sedang dilakukan, dimana akan digunakan untuk pertahanan udara dan rudal.

Citra baru itu juga muncul setelah pertemuan kontroversial antara Putin dan Presiden AS Donald Trump yang pembahasannya termasuk diskusi tentang perjanjian kontrol senjata yang ada dan masa depan.

Dengan video-video ini, pemerintah Rusia tampaknya ingin menekankan pihaknya bersedia dan mampu secara dramatis memperluas senjata nuklirnya dan kemampuan senjata canggih lainnya seperti laser jika negosiasi masa depan menemui jalan buntu.

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi kalo ga lengkap berita nya https://dunia.tempo.co/read/1108838/rusia-rilis-5-sistem-rudal-canggih-terbarunya-ada-super-laser

No comments:

Post a Comment