Suara.com - Penggunaan teknologi robotik di dunia kesehatan semakin canggih. Laporan terbaru menyebut dalam waktu dekat, robot akan bisa melakukan operasi caesar untuk membantu persalinan.
Richard Kerr, pakar bedah saraf dari Oxford University, sekaligus petinggi di The Commission on the Future of Surgery, Royal College of Surgeons, mengatakan operasi caesar yang dilakukan oleh robot akan membuat luka bekas opeasi berkurang, nyeri minimal, dan pemulihan yang lebih cepat.
"Dengan teknologi robot, operasi caesar akan lebih mudah dijalankan untuk setiap pasien sesuai kebutuhannya masing-masing," ujar Kerr, dikutip dari Daily Mail.
Penggunaan teknologi robotik di dunia kesehatan sedang berkembang pesat. Beberapa jenis bedah minimal invasif seperti pemasangan ring jantung, bedah arthritis, hingga saraf terjepit sudah bisa dilakukan dengan robot.
Ke depannya, Kerr mengatakan operasi oleh robot akan ditujukan untuk melakukan operasi di daerah vagina, perut, dan paru-paru.
Profesor Dion Morton, juga dari The Commission on the Future of Surgery, Royal College of Surgeons, mengatakan teknologi robotik juga akan bisa digunakan untuk mendeteksi penyakit kanker lebih dini.
Pasien akan diminta untuk merekam DNA mereka ke mesin. Saat pemeriksaan kesehatan, robot akan mampu menemukan adanya perubahan pada komponen DNA dan sel, yang menandakan adanya kanker.
"Nantinya, intervensi dan operasi skala kecil dan sedang oleh dokter bedah akan semakin jarang, sehingga mereka bisa memfokuskan diri untuk melakukan operasi besar yang kompleks," tuturnya.
Baca Juga
No comments:
Post a Comment