loading...
Kesepakatan dibuat IAI dengan Angkatan Laut Israel. Nilai kontrak untuk penjualan sistem rudal tersebut mencapai USD5 miliar.
Selain akan digunakan Angkata Laut Israel, sistem rudal Barak-8 sudah lebih dulu digunakan oleh Angkatan Laut dan Udara India.
Dalam sebuah pernyataan, IAI mengatakan bahwa sistem, yang mengintegrasikan radar digital, sistem komando dan kontrol, peluncur, pencegat dan konektivitas, tersebut menyediakan pertahanan udara terhadap berbagai ancaman dari udara, laut atau darat.
Sistem rudal Barak-8 juga telah dikembangkan untuk bekerja sama dengan sistem pertahanan lain yang sudah ada.
"Barak-8 adalah salah satu sistem IAI yang terkemuka dan growth engine untuk IAI dalam penjualan kepada pelanggannya," kata Joseph Weiss, CEO & Presiden IAI, dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Times of Israel, Jumat (17/8/2018).
Barak-8 dikembangkan oleh IAI bekerja sama dengan Kementerian Pertahanan Israel, Organisasi Riset dan Pengembangan Pertahanan India, Angkatan Laut kedua negara, Rafael Advanced Defense Systems, Elta Group IAI, dan industri lokal di India.
IAI menyatakan bahwa pihaknya mengembangkan dan memproduksi sistem pertahanan canggih untuk udara, ruang angkasa, laut, darat, siber, dan keamanan dalam negeri.
(mas)
No comments:
Post a Comment